Assalam mu alaikum. Kembali lagi dengan saya ..
kali ini saya akan membahas materi EDITOR VI beserta Hardlink dan Softlink. Editor ini adalah salah satu dari editor bawaan sistem operasi Linux . Nah kelebihan dari editor ini adalah :
- seumpama ada kesalahan penulisan dan kalian sadari setelah kalian tekan ENTER, maka kesalahan ersebut dapat kalian perbaiki saat itu juga.
- Di dalam editor ini terdapat 2 mode editor, yaitu command editor dan text editor
- di dalam editor ini, kita dapat memanbahkan isi dari file tersebut, yaitu pada bagian depan maupun belakang.
- Save and exit dilakukan di command editor.
Baiklah langsung saja ke intinya .
Pertama2 yang harus kita lakukan adalah membuat sebuah direktory utntuk percobaan.
Disini saya contohkan folder dengan nama : Kucing.
Setelah kita buat direktory, sekarang masuk ke direktory yang baru saja dibuat.
Di dalam direktory ini, kita akan membuat sebuah file dengan nama ayam menggunakan editor vi.
Perintahnya : $ vi[spasi]nama file.
Lalu akan muncul layar editor vi sebagai berikut:
nah inilah yang namanya editor Vi. Editor ini lebih familiar daripada saat kita menggunakan editor cat.
Saat pertama kita membuat/membuka file tersebut. Kita berada pada command editor. Di command editor ini, semua perintah dari editor tersebut kita jalankan. Tetapi akan sangat sulit menulis dari command editor ini karena akan membutuhkan perintah yang panjang. Jadi untuk menulis secara langsung ke editor tersebut tekan INSERT. Fungsi INSERT sendiri adalah untuk berpindah dari command editor ke Text editor. Disinilah kita dapat mengetik secara leluasa tanpa ada halangan, sama sepertisaat kita mengetik dalam editor Notepad (di W*nd*ws).
Nah sekarang saya akan mencoba mengisi dengan kalimat :
Tidak ada yang tidak MUNGKIN selama KITA mau MENCOBA
Jangan mudah MENYERAH
disini saya tulis dengan huruf besar dan huruf kecil karena nanti kita akan mencoba untuk mengubah ukuran hurufnya.
Selanjutnya kita tekan INSERT lagi, lalu kita tekan ESC, fungsinya adalah agar kita kembali ke command editor.
Setelah itu ketikkan :
:wq! => Write Quit ! –> perintah ini kita gunakan apabila ingin menyimpan file tersebut lalu keluar dari editor.
Setelah selesai coba baca isi file tersebut dengan perintah :
cat[spasi]nama file. Maka yang kalian ketikkan tadi muncul di terminal.
Sekarang kita akan mencoba menyisipkan tanda ** kedalam file tersebut.
Pertama2 kita membuka file tersebut dengan perintah Vi[spasi]nama file.
Setelah masuk ke editor vi, kita berada pada command editor. Lalu kita ketikkan :
:1,$s/^/**
maka pada setiap awal baris di tulisan kalian tadi akan muncul tanda **. Kenapa bisabegitu ????
oke sekarang saya jelaskan secara mendetail tentang perintah ini :
: => inilah yang wajib kita ketik pertama, karena ini menandakan bahwa kita memberikan serangkaian perintah pada command editor.
1 => angka tersebut akan menunjukkan pada baris mana tanda yang akan disisipkan tadi dimulai.
, => pemisah antara awal dan akhir, maksudnya adalah pemisan dimana tanda tersebut mulai tercetak, yaitu pada baris pertama yang saya tulis dengan angka 1, dan baris ke-sekian yang saya tulis dengan huruf $.
$ => menunjukkan pada baris keberapa tanda ** akan berhenti tercetak.
s => pembacaan text per baris.
^ => memberitahukan kepada editor bahwa tanda ** akan dicetak pada awal baris.
** => tanda yang akan disisipkan di awal baris.
Nah sekarang saatnya mencoba mengubah ukuran kata MUNGKIN pada baris pertama tadi.
Pertama2 letakkan kursor pada baris pertama karena yang akan kita ubah berada pada baris pertama.
Selanjutnya pada posisi command editor, ketikkan :
:s/MUNGKIN/mungkin
maka kata MUNGKIN yang tadinya huruf kapital menjadi MUNGKIN huruf kecil semua.
Setelahsampai disini, kembali lagi ke terminal.
Buat HardLink dan SoftLink dari file ayam.
Perbedaan HardLink dan SoftLink :
Hardlink merupakan Link secara menyeluruh dari file asal yang artinya file tersebut benar2 file yang sama seperti file asalnya.
Sedangkan softlink merupakan sebuah Link yang akan menghubungkan user ke file utamanya.
perintahnya :
Hardlink =>$ ln [spasi] nama file asal [spasi] nama file tujuan. Nama file tujuannya kita buat dengan nama hardayam.
Setelah selesai, buat SoftLonk dari file ayam.
Perintahnya :
Softlink =>$ ln [spasi] -s [spasi] nama file asal [spasi] nama file tujuan. Beri nama Softayam.
Setelah selesai, periksa isi direktory, disitu akan ada 3 file dengan nama ayam, hardayam, softayam. File soft ayam memiliki warna tersendiri karena dia merupakan sebuah link, bukan file utuh yang berdiri sendiri seperti hardayam.
Sekarang hapus file ayam, dan periksa isi direktorynya lagi.
Sekarang hanya ada 2 file, yaitu hardayam dan softayam. Disini warna soft ayam berubah karena file utamanya sudah tidak ada.
Baiklah, sampai sini dulu tutorial dari saya, kurang lebihnya silahkan di komentari
0 komentar:
Posting Komentar